PENGERTIAN ATOM, UNSUR, SENYAWA, MOLEKUL DAN ION
Atom adalah satuan dasar materi yang terdiri dari inti atom yang dikelilingi oleh awan elektron yang bermuatan negatif. Inti atom mengandung campuran proton yang bermuatan positif dan neutron yang bermuatan netral (terkecuali pada Hidrogen-1 yang tidak memiliki neutron). Elektron-elektron pada sebuah atom terikat pada inti atom oleh gaya elektromagnetik. Demikian pula sekumpulan atom dapat berikatan satu sama lainnya membentuk sebuah molekul. Atom yang mengandung jumlah proton dan elektron yang sama bersifat netral, sedangkan yang mengandung jumlah proton dan elektron yang berbeda bersifat positif atau negatif dan merupakan ion. Atom dikelompokkan berdasarkan jumlah proton dan neutron pada inti atom tersebut. Jumlah proton pada atom menentukan unsur kimia atom tersebut, dan jumlah neutron menentukan isotop unsur tersebut.
Unsur adalah zat kimia yang tak dapat dibagi lagi menjadi zat yang lebih kecil, atau tak dapat diubah menjadi zat kimia lain dengan menggunakan metode kimia biasa. Partikel terkecil dari unsur adalah atom. Sebuah atom terdiri atas inti atom (nukleus) dan dikelilingi oleh elektron. Inti atom terdiri atas sejumlah proton dan neutron. Hingga saat ini diketahui terdapat kurang lebih 117 unsur di dunia. Hal yang membedakan unsur satu dengan lainnya adalah jumlah proton dalam inti atom tersebut.
Senyawa kimia adalah zat dengan cara kimia masih dapat diuraikan menjadi zat-zat lain yang lebih sederhana. Merupakan zat kimia yang terbentuk dari dua atau lebih unsur kimia, dengan rasio tetap yang menentukan komposisi. Contohnya, dihidrogen monoksida (air, H2O) adalah sebuah senyawa yang terdiri dari dua atom hidrogen untuk setiap atom oksigen.
Molekul adalah gabungan atom-atom yang saling mengikat. Molekul dapat dibedakan menjadi 2, yaitu :
1. molekul unsure terdiri atas atom-atom yang sejenis. Contoh : 1 molekul gas hydrogen terdiri atas 2 atom hydrogen yang saling mengikat.
2. molekul senyawa tersiri daridua atom atau lebih dari unsure yang berbeda bergabung membentuk molekul. Contoh : molekul air terdiri dari 2 atomhidrogen dan 1 atom oksigen.
Ion adalah atom atau sekumpulan atom yang bermuatan listrik. Ion bermuatan negatif, yang menangkap satu atau lebih elektron, disebut anion, karena dia tertarik menuju anode. Ion bermuatan positif, yang kehilangan satu atau lebih elektron, disebut kation, karena tertarik ke katode.
AFINITAS ELEKTRON
Afinitas elektron adalah ukuran dari enegi yang dilepaskan atau diserap oleh atom netral dalam bentuk gas apabila terjadi penangkapan satu elektron yang ditempatkan pada kulit terluarnya dan atom menjadi ion negatif. Afinitas elektron dapat berharga positif dan negatif. Afinitas elektron berharga negatif apabila dalam proses penangkapan satu elektron, energi dilepaskan. Ion negatif yang terbentuk akibat proses tersebut bersifat stabil. Hal sebaliknya terjadi apabila dalam proses penangkapan satu elektron, energi diserap. Penyerapan energi menyebabkan ion yang terbentuk bersifat tidak stabil. Semakin negatif harga afinitas lektron suatu atom unsur maka ion yang ter bentuk semakin stabil.
Unsur dalam kelompok 6 dan 7 dari tabel periodik adalah yang paling mungkin untuk menarik satu atau dua elektron tambahan. Dalam rangka untuk menarik elektron tambahan ke orbit sekitar inti, atom harus melepaskan energi. Ukuran energi ini ditulis sebagai angka negatif karena atom memancarkan energi dan dengan demikian memiliki total kehilangan energi.
Atom yang mengeluarkan lebih sedikit energi ketika menarik elektron tambahan yang dikatakan memiliki afinitas elektron yang lebih rendah dan lebih mungkin untuk kehilangan elektron tambahan.
Ukuran afinitas elektron lebih rendah dalam atom dengan berat molekul yang lebih besar. Sebagian alasan untuk ini adalah bahwa atom yang lebih berat secara alami mengandung lebih banyak elektron untuk menyeimbangkan dengan jumlah proton dalam inti. Dengan banyak elektron mengorbit inti atom, elektron bebas memiliki kesempatan lebih besar untuk ditolak dari atom.
Elektron ekstra ditarik ke elektron terluar orbital dalam atom. Semakin besar jarak terluar orbital dalam atom dengan berat molekul yang lebih besar tidak memiliki efek pada kemampuan atom untuk menarik elektron ini, meskipun atom dengan berat molekul yang lebih besar memiliki ukuran yang lebih rendah afinitas elektron. Semua atom dalam kelompok 7 melepaskan daya tarik dari +7 terlepas dari jumlah elektron sudah berada di orbit. Demikian juga, semua atom dalam kelompok 6 mengeluarkan daya tarik dari +6. Hal ini karena sebuah elektron tertarik dengan jumlah proton dalam inti dikurangi jumlah elektron dalam semua orbital yang lebih rendah.
Oksigen dan belerang mampu menarik dua elektron tambahan ke dalam orbitnya. Ini tidak biasa karena atom bermuatan negatif memerlukan banyak energi untuk menarik partikel negatif tambahan. Unsur-unsur ini memiliki afinitas elektron tinggi dan hanya dua unsur yang dikenal untuk umum mengisi dengan muatan -2.
Sebuah atom terdiri dari partikel bermuatan positif dan negatif serta partikel yang tidak memiliki muatan. Inti atom mengandung proton, yang memiliki muatan positif, dan neutron, yang tidak memiliki muatan. Jumlah proton dalam atom sama dengan jumlah atom yang atom, yang berarti bahwa setiap atom dari jenis yang sama mengandung jumlah proton yang sama. Atom individu mungkin memiliki lebih atau kurang neutron atau elektron dari satu sama lain, meskipun sebagian besar atom menjaga keseimbangan partikel positif dan negatif.
Asalamualaikum
BalasHapusSaya mengutip beberapa kalimat dari blog ada yaitu Oksigen dan belerang mampu menarik dua elektron tambahan ke dalam orbitnya. Ini tidak biasa karena atom bermuatan negatif memerlukan banyak energi untuk menarik partikel negatif tambahan bisa anda jelaskan apa maksud dari kalimat inib
Waalaikumsalam
HapusTerima kasih yultari yang sudah bertanya mengenai blog saya, saya akan mencoba menjawab pertanyaan yang anda berikan
Menurut saya atom O dan S memiliki elektron sedikit yaitu berjumlah 6 jadi dia harus menstabilkan diri dengan menangkap 2 elektron lagi, jika yg elektronnya banyak dia lebih mudah stabil tanpa harus menarik elektron dari luar
Terima kasih
Assalmualaikum ditta, mau nanya dita bagaimana pengaruh afinitas elektron dalam tabel periodik unsur?
BalasHapusWaalaikum salam, terima kasih atas pertanyaannya, saya akan memcoba menjawab Afinitas elektron juga dinyatakan dalam kJ mol–1. Unsur yang memiliki afinitas elektron bertanda negatif, berarti mempunyai kecenderungan lebih besar dalam menyerap elektron daripada unsur yang afinitas elektronnya bertanda positif. Makin negatif nilai afinitas elektron, maka makin besar kecenderungan unsur tersebut dalam menyerap elektron (kecenderungan membentuk ion negatif). Terdapat sifat afinitas elektron dalam sifat keperiodikan unsur yaitu Dalam satu golongan, afinitas elektron cenderung berkurang dari atas ke bawah,
Hapusdalam satu periode, afinitas elektron cenderung bertambah dari kiri ke kanan,
kecuali unsur alkali tanah dan gas mulia, semua unsur golongan utama mempunyai afinitas elektron bertanda negatif. Afinitas elektron terbesar dimiliki oleh golongan halogen.
assalamualaikum wr wb
BalasHapussaya Nia Paramita (A1C115015)
bisakah anda jelaskan kembali tentang apa itu atom, unsur, molekul, dan senyawa??
terimakasih.
Waalaikum salam, terima kasih nia atas pertanyaannya saya akan mencoba menjelaskan kembali
HapusYang pertama Atom adalah: Satuan terkecil dari suatu materi yang terdiri atas inti, yang biasanya mengandung proton (muatan+) dan neutron (netral), dan kulit yang berisi muatan negatif yaitu elektron. Ada juga yang menyebutkan bahwa atom adalah partikel penyusun unsur. Yang kedua Molekul adalah: Gabungan dari beberapa atom unsur, bisa dua atau lebih. Artinya ketika berbicara molekul maka yang dibayangkan adalah gabungan atom2 (bukan 1 atom). Molekul adalah partikel terkecil dari suatu unsur/senyawa. Yang ketiga unsur adalah: Sekelompok atom yang memiliki jumlah proton yang sama pada intinya. Jumlah ini disebut sebagai nomor atom unsur. Unsur didefinisikan pula sebagai zat tunggal yang sudah tidak bisa dibagi-bagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil. Dan yang terakhir Senyawa: Senyawa adalah zat tunggal yang terdiri atas beberapa unsur yang saling kait-mengait. Senyawa dibentuk dari minimal 2 unsur yang berbeda. Walaupun dibentuk dari unsur yang berbeda, namun senyawa tetap disebut zat tunggal, karena sifat-sifat unsur yang membentuknya tidak dapat di temukan pada senyawa.
coba anda terangkan bagaimana gabungan dari beberapa atom dapat membentuk suatu molekul, 1 atom Nitrogen mengikat 4 atom hidrogen di reaksikan dengan molekul oksigen sehingga menghasilkn senyawa baru
BalasHapusMaaf saya mau bertanya apakah partikel atom,molekul dan senyawa juga terdapat di dalam cairan, atau mereka bisa berada di mana saja
BalasHapus